Sekilas isi buku:
Sungguh ibadah
kepada Allah terutama haji sangat sakral dan memiliki banyak keutamaan, di
samping mendapat kecintaan dari-Nya, dekat dengan-Nya, diberikan kecukupan dan
ketenangan, serta di akhirat mendapat surga yang luasnya seluas langit dan
bumi. Namun dalam memahami ibadah, umat Islam terbagi menjadi empat golongan:
Pertama:
Golongan yang menganggap ibadah hanya berkutat pada ibadah mahdhah. Kedua:
Golongan yang berlebih-lebihan dalam beribadah. Ketiga: Golongan yang
mengada-ada dalam beribadah. Keempat: Golongan yang menjalankan ibadah secara
benar, ikhlas, dan kaffah.
Prosesi ibadah
dalam Islam bukan hanya sekedar memburu pahala dan mengejar surga, tetapi juga
untuk revolusi mental, akhlak dan prilaku. Suatu contoh, shalat untuk mengekang
perilaku tercela dan perbuatan munkar, puasa untuk membentuk pribadi bertaqwa.
Begitu juga ibadah haji, untuk merubah prilaku secara total menuju kebaikan
bahkan bagaikan terlahir dari kandungan ibunda.
|