Sekilas isi buku:
Allah Subhanahu wa ta ala menciptakan waktu dalam bentuk tahun, musim, dan bulan diperuntukkan agar seorang insan meraih asa dan harapannya dengan mujahadah (bersungguh-sungguh) dalam ketaatan. Berusaha menghilangkan kekurangan dan cacat dengan taubat dan introspeksi diri. Tidaklah Allah subhanahu wa ta ala menciptakan musim-musim yang penuh dengan keutamaan kecuali Allah subhanahu wa ta ala telah menyiapkan amalan-amalan ketaatan yang sarat dengan ganjaran besar yang siap dipetik. Maka orang yang berbahagia adalah orang yang mampu memanfaatkan kesempatan emas yaitu pada bulan dan hari yang penuh dengan keistimewaan, khususnya amalan bulah hijriyah dengan amalan ketaatan yang telah Allah Subhanahu wa ta ala anjurkan dan peruntukkan bagi seluruh hambanya.